Minggu, 14 April 2013

Luaskan Dunia Membacamu



Ketua Panitia dan Helvy Tiana Rosa (foto ; rat)
Bertempat di Plaza Festival, Kuningan, Jakarta, Minggu (09/12), digelar Festival Pembaca Indonesia 2012. Menurut Ketua Pengarah Festival, Mia Fiona, Festival Pembaca Indonesia merupakan sebuah kegiatan nyata,bahwa pembaca pun bisa dengan aktif menunjukan jati dirinya.

Lebih lanjut,Mia juga mengaskan bahwa membaca itu adalah gaya hidup,bagian penting dalam aktivitas sehari-hari.Dan yang terpenting,lanjutnya dengan semakin banyak membaca maka semakin terbuka wawsan seseorang akan kehidupan disekitarnya.

Selain pameran koleksi buku dari para peserta, juga diadakan berbagai kegiatan lain seperti talkshow, workshop mendongeng, ngobrol bareng penulis,lelang buku, dan Anugerah Pembaca Indonesia (API),dll.

Point ini yang melatar belakangi pemilihan tema “Luaskan Dunia Membacamu” dengan harapan agar pembaca juga berani meninggalkan ranah aman bacaannya dan mulai membuka diri untuk jenis bacaan tanpa prasangka dan praduga membuta.

“Paranoid yang berujung pada pencekalan, pelarangan, dan pembakaran buku, semua berawal dari keengganan kita untuk menerima sesuatu yang berbeda dari luar ranah aman kita tadi. Padahal perbedaanlah yang membuat semuanya menjadi menarik. Perbedaan pendapat mengenai sebuah buku selalu menjadikan review atau ulasan di Goodreads ramai dan seru,”papar Mia.

Komitmen Goodreads Indonesia untuk terus melaksanakan Festival Pembaca Indonesia ini secara rutin merupakan sebuah tantangan besar. Bukan perkara mudah mengumpulkan teman-teman panitia di sela-sela kesibukan mereka dan tidak banyak yang memiliki pengalaman menyelenggarakan sebuah kegiatan akbar.

“Tapi inilah kami, dengan semua keterbatasan kami mempersembahkan kegiatan ini untuk semua pembaca di seluruh Indonesia tanpa kecuali,”ungkap Ketua Pengarah Festival.

Untuk tahun ini, Festival Pembaca Indonesia 2012 diikuti oleh berbagai komunita, yang menampilkan berbagai koleksinya. Diakhir acara diumumkan para peraih nominasi Anugerah Pembaca Indonesia (API) 2012.

Ajang ini sebagai bentuk apresiasi pembaca untuk penulis dan pendesaign sampul buku Indonesia, dan pembaca merupakan juri dengan caranya sendiri. Voting merupakan pilihan paling memungkinkan untuk menentukan pemenang API. Panitia meyakini bahwa pembaca akan dengan jujur memilih buku favorit mereka, karena kemenangan para penulis dan pendesign sampul adalah sebuah hal yang membanggakan juga bagi pembaca.(ratman/rba3)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Literasi Sebagai Kecakapan Hidup

PRINSIP - Dari gerakan literasi adalah berkesinambungan , terintegrasi dan melibatkan semua pemangku kepentingan.Dampak virus Corona Covid ...